Sukabumi - Tim SAR gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian pada senin (27/5) terhadap seorang remaja yang tenggelam di Sungai Cicatih, Desa Tenjo Jaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Upaya pencarian dilanjutkan oleh tim SAR gabungan dengan membagi empat area pencarian, dimana tim pertama melakukan upaya penyisiran menggunakan perahu rafting di sepanjang aliran sungai Cicatih hingga radius kurang lebih 5 KM dari lokasi kejadian. Tim kedua melakukan upaya pencarian dengan menyisir jalur darat hingga radius 7 KM, kemudian tim ketiga melakukan upaya pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi objek di bawah permukaan air, Aqua Eye, hingga radius 500 meter dari lokasi kejadian. Dan tim keempat melakukan upaya pencarian menggunakan drone thermal hingga radius 200 meter dari lokasi kejadian. Tim SAR gabungan menemukan kendala dalam upaya pencarian terhadap korban diataranya arus yang cukup deras dengan banyak obstacle di sepanjang aliran Sungai Cicatih. Hingga petang tadi korban belum juga ditemukan oleh petugas, pencarian kembali akan dilanjutkan pada selasa (28/5) pagi.
Puluhan personil SAR gabungan dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap petugas diantaranya terdiri dari Pos SAR Sukabumi, BPBD Kab.Sukabumi, Koramil Cibadak, Polsek Cibadak, Kecamatan Cibadak, Satpol PP Cibadak, Desa Tenjo Jaya, Pramuka Peduli Kab.Sukabumi, Damkar Cibadak, SARDA Kab.Sukabumi, Kroscek Radio, Karang Taruna Cibadak, Banser, IEA Sukabumi, CIC, SAR Khatulistiwa, P2BK Cibadak, Relawan PKS, Otter, Catatan Cakrawala, SEHATI, Relawan DOA, dan masyarakat.
Diketahui korban yang bernama Satria Jibran Destiawan Saputra (14) tenggelam ketika sedang berenang bersama rekan-rekannya kemudian hanyut dan terseret arus sungai Cicatih pada minggu (26/5) sekitar pukul 12.30 WIB di Desa Tenjo Jaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.